Buku ini berisi 19 cerpen-cerpen terbaik yang penah terbit di Kompas pada tahun 2010. Sederet nama-nama penulis yang kerap muncul di Kompas masih mendominasi kumpulan cerpen ini. Salah satunya adalah cerpen adaptasi dodolit dodolit dodolitbret, dan sederet cerpen yang bertema cinta, keluarga, budaya, ikan, dan tentang pengaruh. Cerpen "Dodolit Dodolit Dodolitbret" karya Seno Gumira Ajidarma …
Buku ini berisi cerpen-cerpen pilihan yang masuk ke dalam redaksi dan terbit di harian Kompas pada tahun 1994 dengan tim pemilih adalah Efix Mulyadi, J.B. Kristanto, Ninuk Mardiana Pambudi, Budiarto Danujaya, dan H. Sujiwo Tedjo.
Buku ini berisi 15 cerpen terbaik Kompas dan Cinta di Atas Perahu Cadik sebagai cerpen terbaik.rnrnMelanjutkan yang telah kamu mulai tahun lalu, pemilihan cerpen di dalam buku antologi ini tetap dilakukanoleh mereka dari luar Kompas. Kali ini pemilihan dilakukan oleh Yu Utami, seorang novelis dan kolumnis yang menjadi anggota Komite Sastra Dewan Kesenian Jakarta periode 2006-2009 dan pernah men…
“Derabat memang memenuhi kualifikasi cerpen yang baik. Di samping itu, dari segi penuturan dan suasana yang dibangun dalam cerita, Derabat juga memikat. Sebagai pembaca, saya seperti langsung disergap dalam alur cerita yang mendebarkan, seperti masuk dalam cerita silat. Sedangkan cerpen “Ulat dalam Sepatu” menggunakan metafor yang kena untuk melukiskan proses pembusukan birokrasi, meskipu…
Buku adalah jendela dunia, Liber Fenestra Mundi. Setiap kali membukanya, tambahlah bentangan cakrawala kita. Dia juga guru dan teman dialog, yang dengan suka rela diikuti arahannya, ketika dengan perasaan gembira, dan mata membelalak, kita kagum akan kedalaman hikmatnya. Dia juga kaki, yang karena proses peletakkan watak sebagai hasil interaksi dengannya, membuat kita tak gamang menjalani kemba…
Sastra merupakan dunia Jungkir Balik. Demikian sebuah judul esei Budi Darma dalam buku ini. Enam belas esei lain membicarakan kreativitas para pencipta tradisi kritik sastra, apresiasi sastra, cerpen, kebiasaan pengarang Indonesia, jurusan sastra Indonesia, dan hal-hal yang menyangkut sastra.rnSekalipun esei-esei itu ditulis pada waktu yang berlainan namun kesemuanya memiliki ciri yang sama: ia…
Rafilus mati dua kali. Kemarin dia mati. Hari ini, tanpa pernah hidup kembali, dia mati lagi. Dia berkaki dua, berjalan seperti manusia biasa, akan tetapi langkah kakinya menimbulkan derap bagaikan kendaraan berat. rnrnBudi Darma meminjam suara Tiwar untuk menuliskanhidup RAfilus dan tokoh ajaib lainnya. Budi Darma membongkar tiap sudut pikiran manusia. Menghadirkan hal-hal absurd yang tak terp…
Buku Ini Berisi kumpulan makalah yang membahas mengenai kesusastraan modern Brunei, kesusastraan modern Indonesia, kesusastraan modern Malaysia, kesusastraan modern Filipina, kesusastraan modern singapura, kesusastraan modern China, dan kesusastraan modern vietnam.rnSelamat Membaca :)