Buku ini berisi kisah-kisah Barata Yudha yang ditulis dan diceritakan ulang dengan bahasa yang sederhana. Kisah-kisah kepahlawanan, pengabdian kepada negara dan kebenaran, serta keutamaan-keutamaan sebagai manusia di dalam situasi-situasi yang problematis di tengah peperangan Barata Yudha disuguhkan ke hadapan pembaca dengan ilustrasi gambar wayang.
Buku ini berisi kisah Srikandi Belajar Memanah yang amat digemari para penikmat wayang karena kisahnya romantis dan memberikan pesan kepada ibu-ibu rumah tangga yang bergelut dengan pendidikan anak dan tanggung jawab untuk urusan rumah dan keterlibatan pada masalah-masalah di tengah masyarakat.
Buku ini berisi kumpulan cerpen tentang perang dan manusia yang terlibat di dalamnya. Dengan membaca cerpen-cerpen ini, teman-teman diajak untuk memasuki episode dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia. Pengarang adalah pelaku perjuangan tersebut terutama pada masa revolusi fisik. Kumpulan ini pernah mendapatkan hadiah sastra naasional BMKN 1967/1958.
Buku ini berisi kisah yang ditulis dari kisah Sumbadra Larung yang digemari para pencinta kisah Wayang karena mengandung banyak pesan moral bagi perempuan terutama dalam menghadapi cobaan dalam hidup berumah tangga.
Buku ini berisi 24 cerpen yang diterjemahkan langsung dari bahasa aslinya, bahasa Belanda. Judul-judul cerpen yang terdapat di dalam buku ini antara lain adalah Bugil, Penjual yang lihai, Si Gerrit, Uang, Cinta, Buku, Peti Es, Kerbau, dan Catatan Kutuseni.
Buku ini adalah kumpulan Esai yang dipersembahkan kepada Prof. Dr. J.W.M. Verhaar, S.J. Buku ini berisi esai-esai yang ditulis oleh para dosen-dosen dan linguist di berbagai universitas. Judul-judul yang diajukan antara lain bahasa Indonesia dalam rangka tipologi Li dan Thompson, Bentuk Verba dalam bahasa Indonesia, Konsepsi Morfem Afiks,Korelasi bentuk, makna dan valensi, Hukum D-M, Dilarang M…
Buku ini berisi 10 cerpen yang berjudul Tukang Grafir, Kota Kami Dahulu, Lima Belas Tahun Tidak Lama, Pisau Karton, Restoran Masih Terbuka, Senjata, Mainan Keluarga, Amini, Tuhan Dengan Suatu Malam, dan Keberanian Manusia.
Buku ini berisi 7 cerpen yang menggambarkan situasi dan kondisi yang dialami oleh orang Indonesia di zaman perjuangan kemerdekaan. Judul-judul cerpen yang terdapat dalam buku ini antara lain Gadis Bekasi, Shamuro, Tanah Berlumur Darah, Meminggir Kota, Karmela, Pelukis Kelana, dan Pengalaman di P.
Buku ini berisi 7 cerpen yang menggambarkan kehidupan masyarkat Bali yang kental dengan adat dan budaya teristimewa yang bertema cinta. 7 cerpen tersebut berjudul Nenek, Jatuhnya seorang dewa, Pasir putih dan pasir laut, Hati seorang bunda, Menitip anak-anak, Rumah di kaki bukit, dan di kaki bukit Pangsung.
Buku ini berisi kumpulan beberapa cerita pendek karya Zuber Usman yang ditulis sejak tahun 1942 sampai dengan 1947. Cerpen-cerpen ini merupakan rekaman suasana dan peristiwa yang terjadi pada waktu itu. Tema-tema kemiskinan, perjuangan, dan pengkhianatan menjadi tema yang khas tergambar dalam cerpen-cerpen ini. 11 cerpen tersebut antara lain berjudul Pesan Sahabatku, Karena Pertolongan Wak Mual…