Buku ini adalah sebuah jurnal kumpulan puisi yang dikumpulkan oleh Amir Hamzah. Buku ini dibagi menjadi 5 bagian yang menggambarkan klasifikasi yang dibuat oleh Amir Hamzah. Ajam, Hindi, Tingkok, Jepun, dan Turki. Buku ini juga merekam genre sastra dan juga ulasan singkat mengenai buku-buku Sutan Takdir Alisjahbana, Sorrento, Firenza, Lindau, dan Armijn Pane.
Buku ini berisi puisi-puisi dan sajak-sajak karya Rendra yang di berinya sub judul Romansa, ke Altar dan sesuadahnya, malam stanza, nyanyian dari jalanan dan sajak-sajak dua belas perak.
Kumpulan puisi ini berisi 6 karya Rendra yang berjudul Wanitaku! Wanitaku!, Setelah Rambutmu Tergerai, Kupanggili Kamu Kekasihku, Catatan, Disebabkan oleh Angin (Vasco Da Gama) dan Disebabkan Oleh Angin (Priangan).
Buku ini berisi puisi-puisi Rendra yang berjudul Kupanggil namamu, Kepada MG, Nyanyian Duniawi, Nyanyian Suto untuk Fatima, Nyanyian Fatima untuk Suto, Blues untuk Bonnie, Rick dari Corona, Kesaksian tahun 1967, Pemandangan senjakala, Bersatulah pelacur-pelacur kota Jakarta, Pesan pencopet kepada pacarnya, Nyanyian angsa, dan Khotbah.
Gen Z Senin Pagi: Kau ingin berhenti bekerja, meluncurkan startup, menjadi influencer, dan menerima endorse. Senin siang: kau teringat cicilan dan tagihan, investasi bulanan, tabungan liburan, persipan menikah, dana darurat. Senin sore: kau ingin pulang tepat waktu, tapi Bos menahanmu, kliren menunggu hasil revisi kelima. Lucia Priandarini menggubah sajak-sajaknya daengan bahasa yang …
Puisi-puisi Joko Pinurbo dianggap membawa keunikan dan kesegaran tersendiri dalam dunia sastra Indonesia. Salah satu kepiawaiannya adalah mengolah pengalaman sehari-hari dan meleburkannya dalam renungan hidup yang subtil. Kerja kreatif semacam ini mengasyikkan dan membuat pembaca tertawa, merenung, dan menemukan hal-hal yang sebelumnya hanya dilakukan sebagai rutinitas.
Buku puisi ini berisi rangkaian karya Rieke Diah Pitaloka mulai dari tahun 1998, 2000, 2001, 2002, dan 2003. Puisi-puisi ini memberi ruang budaya dalam hati dan jiwa teman-teman untuk melihat dunia dari sudut pandang yang berbeda dan menemukan buah-buah yang segar.
Mata waktu, mata sunyi: memanggil, menelan. Ceruk cinta yang haus warna. Ceruk perempuan,. Malam ini aku akan tidur di matamu. Daun-daun celana berguguran di senja tersayang. Di senja tersayang daun-daun celana berguguran.rnrnTangan kecil hujan menjatuhkan embun ke celah bibirmu,
Esai-esai dalam buku ini - yang semuanya ditulis atas permintaan berbagai pihak - lebih merupakan testimoni subjektif saya dalam rangka belajar, memetik inspirasi dan mencuri ide dari karya penulis lain, baik karya yang berhasil. Bukan hanya belajar tentang bagaimana memikirkan dan mengajarkan kata - kata, melaikan pula tentang bagaimana mengalah berbagai problematik hidup. Selamat menunaikan …
Walaupun manuskrip ini menceritakan tragedi, kisah-kisahnya disampaikan dengan nada ringan, nyaris komikal (bahkan ada beberapa pastiche ala puisi mbeling), yang justru membuat ceritanya makin tragis. Pemakaian ironi yang mantap! Selain itu, penulis juga menungjukkan kepiawaiannya mencampur aduk berbagai macam referensi,alusi, dan gaya. Dari yang kuno sampai yang kekinian, dari high culture sam…