Buku ini berisi informasi mengenai karangan, pembaca, dan penulis, bekal mengarang, tanda baca, kata, kalimat, paragraf, penuturan dalam karangan, perhiasan bahasa,jenis karangan, risalah, essai, kisah, roman, dan novel, serta karangan-karangan lain.
Buku ini berisi informasi mengenai cara belajar menulis karya ilmiah, pendalaman dan pemantapan proses penciptaan, isi, penyajian dan contoh panduan, serta mengembang karangan mulai dari asas-asas, pengolahan data, membangun paragraf pengembang dan penutup. Buku ini juga dilengkapi dengan daftar pustaka dan biografi singkat.
Buku ini berisi informasi mengenai tulisan dan bentuk tulisan, majalah sebagai media massa, persiapan menulis, merangkai sari informasi, penulisan naskah kasar, penulisan berita ringan, penulisan feature, penulisan artikel, penulisan laporan, teknik menulis ulang, ilustrasi penyegar tulisan.
Buku ini berisi informasi mengenai kelompok ilmiah remaja, pembinaan kelompok ilmiah remaja di sekolah, memulai penelitian ilmiah bagi remaja, merencanakan pelaksanaan penelitian bagi remaja, bentuk laporan penelitian/karya ilmiah, dan daftar pemeriksaan karya ilmiah untuk pembimbing.
Buku ini berisi informasi mengenai karangan yang dipopulerkan, mengikuti sayembara, persiapan mengarang,penggarapan, masalah bahasa, jenis karangan, dan kesimpulan dan kosa kata.
Buku ini berisi gagasan cipta puisi Subagio, perempuan yang berumah dekat pantai, sebagai corak pribadi subagio, dan kesimpulan atas gagasan-gagasan yang telah dianalisis melalui bab 1 dan bab 2.
Buku ini berisi informasi mengenai cara menuangkan gagasan, mengembangkan paragraf dan esai singkat, berbagai pola menurut jenis karangan, catatan, kutipan dan daftar pustaka.
Buku ini berisi cerpen-cerpen Anton Chekhov yang mengangkat perkara kemuniafikan, kecenderungan memanipulasi orang lain, serta praktek penjilatan dan korupsi. Buku ini diterjemahkan langsung dari bahasa Rusia dan ditulis dengan gaya satire yang memikat dan menggambarkan keadaan masyarakat Rusia yang sedang membusuk menjelang abad XX.
Buku ini berisi pengalaman mengasuh anak-anak terlantar korban G-30-S TNI yang sarat dengan nuansa kemanusiaan selama puluhan tahun. Penulis mengajak para orang tua, pendidik, dan guru untuk memberikan anak-anak itu hak mereka, seperti hak anak yang paling mendasar adalah kasih sayang dari orang tua mereka tanpa syarat. Kisah pribadi dari sejumlah anak yang berbeda problem dan latar belakangnya…
Buku ini memberi kesaksian akan sejumlah orang yang membentuk lembaga sosial guna menampung anak-anak yang menjadi korban kekerasan negara sebagai buntut dari G30S TNI yang difitnahkan kepada PKI. Kesaksian itu pasti menarik semua orang tua yang bertanggung jawab pada pemenuhan hak-hak anak-anak yang telah direnggut dari mereka.