Buku ini berisi puisi-puisi percakapan imajinatif antara Hawa dan Maria sebagai dua tokoh wanita yang kerap disebut-sebut dalam pengajaran agama Katolik. Setelah itu dilanjutkan dengan tinjauan dari Romo Dick Hartoko, A.A. Navis, dan Wilson Nadeak.
Buku ini berkisah tentang pantai yang makin menjauh, Dari Buritan dan haluan, Marta dan Murtini, Asap yang Mengusirku, Permainan Keong, Marta dan Kebingungan, Si Pemain Gitar di Tengah Gelora, Kereta Api dan Ban Kempes, serta Malam Perpisahan.