Roman yang memenangkan kedua sayembara mengarang roman Dewan Kesenian Jakarta tahun 1977 ini melukiskan kemelut dan misteri nasib manusia di sekitar tawanan perang pada hari-hari terakhir masa pendudukan Jepang, dengan latar belakang sosial budaya berbagai tokoh : Belanda tawanan, prajurit Jepang, bekas romusha, wanita pelayan dan gadis kesepian yang terombang-ambing dalam suasana yang serba me…