Buku ini berisi 17 cerita pendek yang diilhami oleh peri kehidupan, serba kesempitan, serba pasrah, sertba menerima, dan serba kalah.
Ini adalah salah satu buku kumpulan cerpen dengan kualitas penjurian dan pemilihan cerpen yang aneh. Kemenangan Jenar Maesa Ayu menang hanya karena jumlah voting bukan karena argumen yang bagus dan bukti-bukti argumen yang memadai.Silahkan teman-teman membaca sendiri karyanya dan menilai siapa yang berkarakter dan menang.
Buku ini berisi esai-esai yang memperkaya dan memberi pelajaran untuk melihat suatu perkara dari segi yang semula mungkin tak pernah diperhitungkan. Dengan membaca buku ini, kita seperti menyelam dalam hidup pribadi Seno yang luas, dalam, dan meriah; dan dari penyelaman itu kita pulang membawa inspirasi mengenai masalah kebebasan berpikir, opini wartawan, represi pemerintah dan ancaman kaum rad…
Novel ini berlatar di pulau Jawa tahun 871. Pendekar Tanpa Nama yang telah mengundurkan diri dari dunia persilatan sudah 100 tahun umurnya. Pendekar tua itu sudah lupa siapa lawan yang pernah terbunuh olehnya, dan barangkali kini murid atau kerabat lawan-lawannya datang menuntut pembalasan dendam. Bahkan negara menawarkan hadiah besar untuk kematiannya. Pendekar tua itu tahu ajalnya sudah dekat…
Mengikuti hasrat pengembaraan, pendekar tanpa nama dari Javadvipa tiba di tanah Kambuja pada tahun 796. Perjumpaan dengan seorang perempuan pendekar, membuat ia terlibat berbagai pertarungan maut yang setiap kali nyaris mencabut nyawanya. Bersama perempuan pendekar itu, ia bergabung dengan pasukan pemberontak An Nam yang melawan penjajahan, yang kemudian membuatnya wajib melakukan perjalanan r…
Suatu ketika seorang pengembara tiba di Negeri Senja, negeri yang selalu berada dalam keadaan senja karena matahari tersangkut di cakrawala yang tidak pernah terbenam selama-lamanya. Bagi sang pengembara, yang selalu memburu senja terindah ke berbagai pelosok bumi, pemandangan itu merupakan hal yang terbaik dalam hidupnya. rnNamun ternyata bukan hanya peson senja yang ditemukannya di negeri Sen…
Buku ini berisi cerpen-cerpen seno Gumira yang meceritakan kisah-kisah tentang senja. Kisah-kisah tersebut antara lain; Sepotong senja untuk pacarku, Jezebel, Ikan Paus Merah, Kunang-Kunang Mandarin, Rumah Panggung di tepi pantai, Peselancar Agung, Hujan, Senja,dan Cinta, Senja Hitam Putih, Mercusuar, Anak-anak Senja, Senja yang terakhir, Jawaban Alina, dan Tukang Pos dalam amplop.
Buku ini adalah roman yang ditulis berdasarkan naskah film karya Sekar Ayu Asmara. Senogumira dengan cekatan menarasikan tokoh-tokoh dan symbol-symbolnya sebagai bagian dari pembentukan latar, konflik, dan klimaksnya. Di kisahkan dalam buku ini, seorang anak yang mengalami kerusakan otak sejak kecilnya hanya mampu menangkap rangsangan yang berasal dari kerja seni semacam musik dan tarian. Dari …
Seorang pembobol bank masuk penjara, dan membaca kembali kliping koran-koran Indonesia tahun 1965. Namun ia sendiri hidup dalam berbagai dunia, yang tidak selalu bisa dipisahkannya, karena memang hadir begitu nyata. Dari mistik sampai politik, dari cinta sampai bencana, dari yang masuk akal sampai yang gila. Tanpa kehilangan melakoli romantik dan seriusnya tragedi bangsa yang menjadi trauma sam…