Buku ini berisi puisi-puisi yang ditulis Ajip Rosidi di banyak negara mulai dari Cirebon, Manila, Roma, El Paso, New York, Kuching, hingga Wassenaar. Tema yang diangkat bukan hanya cinta, tetapi juga masa tua, budaya, senja, bajing, dan juga tentang kepedulian sosial.
Buku ini adalah kumpulan buku sajak ke tujuh, ditulis di tengah kesibukan pekerjaan administrasinya sehari-hari, merupakan tahap perkembangan kejiwaan yang baru. suasana keagamaan yang akrab.
Buku ini mengambarkan perkembangan puisi Indonesia sejak awal kebangkitan sampai sekarang.ditunjukannya pokok-pokok pemikiran serta perubahan-perubahannya di samping memberikan pandangan-pandangannya sendiri yang tidak selalu sejalan dengan pendapatpara lainnya.
Buku ini dibagi menjadi 4 bagian. Bagian-bagian tersebut antara lain berjudul Di Menara Mesjid Banten, Atas Rido-Mu. Percakapan Senja, dan Peta Wajahmu. Setiap bagian terdiri 5 sampai 10 puisi yang bertema keagamaan, persahabatan, dan cinta.
Terkumpul dalam buku ini surat-surat sastrawan Ajip Rosidi dari 1980-2002 semasa dia bermukim di Jepang. Dikirimkan kepada sejumlah orang, dari sesama sastrawan sampai politisi, surat-surat itu merupakan semacam jurnal personal (Personal Account) terutama kesaksian dirinya terhadap perjalanan sejarah bangsa.rnSemua itu ditampilkan dengan telanjang, apa adanya, dan Ajip telah merelakan setiap or…
Daerah Salju yang diterjemahkan dari bahasa Jepang oleh Matsuoka Kunio dan Ajip Rosidi ini merupakan roman psikologi cinta yang tak berkesudahan, memantulkan gerak-gerik kejiwaan yang peka. rnrnDaerah Salju merupakan buah karya Yasunari Kawabata, pemenang hadiah Nobel untuk kesusastraan tahun 1968. Kawabata lahir di Osaka tahun 1899. Karya-karya Kawabata secara halus menyuarakan pandangan hidup…
‘Mengenang Hidup Orang Lain’ (Ajip Rosidi): Sejumlah ObituarirnrnObituari sebagai warta bagi meninggalnya seseorang ternyata tidak hanya dengan dingin mengabarkan kepergian pribadi tersebut, namun lebih dari itu obituari dapat dijadikan wadah untuk mengenang karya-karya dan kontribusi almarhum di lapangan kehidupan. Hal ini pula yang dilakukan oleh Ajip Rosidi yang telah menulis sejumlah ob…