Buku ini berasal dari Bima sebuah kabupaten yang relatif terpencil di peta wilayah Republik Indonesia. Pada zaman dahulu Bima merupakan sebuah kerajaan yang cukup penting peranannya di bagian Timur Indonesia. Sejarah kerajaan itu terkandung dalam beberapa teks berbahasa Melayu dan ditulis di Bima sendiri pada abad ke-17 dan ke-19. Teks itu sangat berharga buat merekonstruksi sejarah Indonesia, …
Buku ini diterjemahkan dari puisi tembang Jawa macapat bercerita tentang Raden Kamandaka yakni putra tertua Prabu Siliwangi dari kerajaan Pajajaran. Sebagai putra sulung ia berhak naik tahta menggantikan ayahnya. Tetapi ia masih lajang dan baru mau beristri bila menemukan jodoh wanita yang mirip bundanya baik wajah maupun tingkah laku dan wataknya. Akhirnya ia berhasil menemukan wanita idamanny…
Buku ini berisi serat-serat Jawa Kuna Macapat yakni Serat Kalatidha, Serat Sabdajati, Serat Sabdatama, Serat Jaka Lodhang, dan Serat Wedharaga.
Buku ini adalah terjemahan dari versi yang diterbitkan di Singapura. Isi buku ini kurang lebih 24 kisah. Kisah ini asalnya dari bahasa Sanskerta, berna Syukasaptati, artinya tujuh puluh cerita dari burung nuri. Dari bahasa itu disalin oleh Nakhsyabi ke dalam bahasa Parsi dalam tahun 730 Hijrah dan dinamai Tuti Nameh. Dari karanagan itu banyak pula dikarang yang lain dalam bahasa Parsi juga, di …