Buku ini berisi prosa dan puisi yang dipilih dari karya-karya sastrawan Indonesia sejak kedatangan Jepang tahun 1942 hingga tahun 1948. Sumber-sumber yang digunakan antara lain adalah Panji Pustaka, Jawa Baru, Asia Raya, Kebudayaan Timur, Panca Raya, Pembangunan, Pembaruan, Nusantara, Arena, Seniman, Wartawan, Gelombang Zaman, Siasat, Gema Suasana, dan Mimbar Bahasa.Buku ini terdiri dari 2 jil…
Buku ini berisi prosa dan puisi yang dipilih dari karya-karya sastrawan Indonesia sejak kedatangan Jepang tahun 1942 hingga tahun 1948. Sumber-sumber yang digunakan antara lain adalah Panji Pustaka, Jawa Baru, Asia Raya, Kebudayaan Timur, Panca Raya, Pembangunan, Pembaruan, Nusantara, Arena, Seniman, Wartawan, Gelombang Zaman, Siasat, Gema Suasana, dan Mimbar Bahasa.Buku ini terdiri dari 2 jil…
Buku kecil ini menampilkan naskah-naskah terjemahan dan esai Chairil Anwar yang selama ini menghilang dari ingatan publik.
Buku ini berisi kumpulan cerpen tentang perang dan manusia yang terlibat di dalamnya. Dengan membaca cerpen-cerpen ini, teman-teman diajak untuk memasuki episode dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia. Pengarang adalah pelaku perjuangan tersebut terutama pada masa revolusi fisik. Kumpulan ini pernah mendapatkan hadiah sastra naasional BMKN 1967/1958.
Buku ini menumbuhkan daya khayal anak mengenai kisah anak Jakarta yang jenaka. Dituturkan dalam bahasa yang lincah dan segar. Buku ini sengaja disampaikan lewat dialek-dialek khas Betawi agar gaya bahasa tersebut dikenal oleh masyarakat di daerah lain. Dikisahkan si Dul di bawah pohon sauh, si Dul jadi haji, Gembala Kambing, Mencari pakan kambing, berjualan nasi ulam, Bang Amat yang baik hati, …
Ingatan pada pahitnya militerisme, cinta pada lingkungan hidup, barangkali ini novel Indonesia pertama dengan latar lingkungan hidup- dan sikap mengagungkan perempuan telah mendorong Martin Aleida menulis novel ini. Terasa seperti Autobiografi, tapi pada saat yang sama merupakan biografi sebuah kota. Biografi menjadi unsur sangat penting dalam novel ini. Ia merupakan novel kota, atau tentang ko…
Buku ini berisi novel yang memperkarakan hakikat nama, peristiwa, dan cerita, maya dan nyata, diri dan ilusi, tapi juga memperkarakan kodrat kata dan bahasa itu sendiri. Bahasa, setelah dieksplorasi dan dirayakan, ujung-ujungnya ia kembalikan pada ketakberbentukan kenyataan, pada kesunyian, pada kekaguman; mistisisme linguistik. (review ini ditulis oleh Bambang Sugiharto)
Roman ini berkisah tentang suku Sakai yang hidup di masyarakat terpencil di Sumatra. Kepala suku terpikat oleh kemajuan serta pembaharuan. Dia menghendaki suku Sakai keluar dari isolasi. Bondang menentang gagasan itu. Akhirnya mereka berpisah. Kepala suku bersama pengikutnya pindah ke hutan di pemukiman baru yang dibangun oleh pengusaha yang memiliki Hak Penggunaan Hutan, sedang anak buahnya be…
Buku menyajikan dua dunia yang berbeda. Pertama adalah dunia sepasang suami-istri yang hidup sederhana di Lampung untuk menjalani praktek kerja semala tiga tahun sebagai dokter. Dan yang kedua adalah dunia roh yang meninggalkan jasadnya yang ditunggu sang kekasih Jarwo, untuk menuju jasad pinjaman, yakni seorang pramugrari yang digandrungi banyak orang. Dari sisi alur cerita, sulit memadukan du…
Buku ini adalah terjemahan dari versi yang diterbitkan di Singapura. Isi buku ini kurang lebih 24 kisah. Kisah ini asalnya dari bahasa Sanskerta, berna Syukasaptati, artinya tujuh puluh cerita dari burung nuri. Dari bahasa itu disalin oleh Nakhsyabi ke dalam bahasa Parsi dalam tahun 730 Hijrah dan dinamai Tuti Nameh. Dari karanagan itu banyak pula dikarang yang lain dalam bahasa Parsi juga, di …