Buku ini ingin merumuskan kembali peran wanita dalam hidup menggereja selama satu dekade. Hal yang dirumuskan antara lain adalah makna dan tanda-tanda solidaritas dan keadaan sepuluh tahun sesudah buku ini dirancang dan diperjuangkan. Melalui buku ini teman-teman dapat melihat suatu rencana pemberdayaan peran perempuan dalam kehidupan menggereja.
Theodora adalah pelacur muda di Konstantinopel. Dia sangat cerdas, pemberani, dan setia. Sifat-sifat itu membawanya dari lumpur jalanan Konstantinopel sampai ke puncak kemaharajaan. Kecerdasan dan ketegasannya selalu menyelamatkannya. Dia pernah dibuang dari Konstantinopel, lalu sekali lagi diusir sehingga terpaksa mengarungi keganasan Sahara. Meskipun demikian, perlahan tapi pasti, Theodora me…