Buku ini jilid ke 2 dari seri Nyanyi Sunyi Seorang Bisu. Buku ini adalah sebuah buku autobiografi yang tidak hanya bercerita tentang kisah kehidupan di penjara tetapi menjadi renungan dan pengakuan tentang cinta, kehidupan dan kematian, nasib penulis dan fragmen tentang keindahan gaya menulis yang intens dan intim. Inilah kisah hidup seorang yang kukuh dan setia menghidupi imajinasi dan idealis…
Buku ini berisi 4 kisah mengenai empat Kapitan Tionghoa yang terkemuka di Jawa. Souw Beng Kong yang dibujuk oleh Gubernur VOC keempat Jan Pieter Zoon Coen untuk pindah dari Banten dan diangkat menjadi Kapitan pertama di Batavia pada 1619. Pengangkatan Bencon yang menjadi institusi Kapitan Tionghoa di Batavia bertahan hingga lebih dari tigaratus tahun sejak 1619-1942. Kedua adalah Phoa Beng Gam …
Les Miserables is a magisterial work which is rich in both character portrayal and meticulous historical description. Characters such as the absurdly criminalised Valjean, the street urchin Gavroche, the rascal Thenardier, the implacable detective Javert, and the pitiful figure of prostitute Fantine and her daughter Cosette, have entered the pantheon of literary dramatis personae.rnThe reader i…
Les Miserables is a magisterial work which is rich in both character portrayal and meticulous historical description. Characters such as the absurdly criminalised Valjean, the street urchin Gavroche, the rascal Thenardier, the implacable detective Javert, and the pitiful figure of prostitute Fantine and her daughter Cosette, have entered the pantheon of literary dramatis personae.rnThe reader i…
Buku ini berisi informasi mengenai Jurnalisme Baru dan Jurnalisme Sastra, Pelaporan Jurnalisme Sastra, Empat alat Jurnalisme Sastra, Perkembangan Jurnalisme Sastra, Aturan Jurnalisme Sastra, Jurnalisme Naratif, Jurnalisme Sastra di Indonesia, Feature sebagai Medium, Peran-peran Feature, dan penutup yang manis.
Perkembangan bahasa Indonesia tidak lepas dari peran Abdullah dan karya ini Buku ini berupaya memperlihatkan bahwa kearifan konvensional tentang karya Abdullah selama ini kurang tepat. Selain menggilap citra dirinya, ternyata tujuan utama Abdullah adalah memperjuangkan serta mempertahankan bahasa Melayu. Jilid 3 ini bertujuan sama. Biarlah bahasa, ini tetap hidup sebagai bahasa dunia yang berwi…
Buku ini berisi kedua kisah pelayaran Abdullah, ke Kelantan dan ke Mekah, terbitannya yang pertama dan yang terakhir. Teks-teks ini kini sukar ditemukan. Teks-teks ini pernah diterbitkan dan diubah oleh penyunting kolonial yang mempunyai agendanya sendiri. Naskah-naskah Abdullah amat diminati oleh para sarjana kolonial karena sikap Abdullah yang amat pro-Eropa.
Novel yang mengisahkan seorang pemuda yang turut membela kemerdekaan serta memberantas komunisme di Republik Indonesia. Kisah penuh semangat kepahlawanan dan heroik.