Berisi kumpulan pilihan tokoh PKI D. N. Aidit sejak tahun 1951 - 1958. Isi seluruh Pilihan Tulisan D.N. Aidit diatur menurut urutan waktu dan meliputi masa sejak tahun 1951 sampai dengan tahun 1958. Jilid pertama memuat tulisan sejak masa tradisi baru 1951 sampai dengan Kongres Nasional ke-V Partai tahun 1954 serta terlaksananya Pemilihan Umum yang pertama di Indonesia tahun 1955 untuk Dpr d…
Pemilihan Presiden di Iran pada 23 Mei 1997 merupakan titik balik sejarah negeri itu sejak Revolusi Iran tahun 1979. Saat itu, pemilu dimenangkan oleh Muhammad Khatami dengan kemenangan mutlak 70%. Dari Pemilu tersebut muncullah kekuatan baru yang lebih dikenal sebagai kubu reformis yang berhadapan dengan kubu konservatif. Banyak pengamat yang mengatakan kemenangan tersebut sebagai lahirnya rev…
Pembacaan teks proklamasi pada 17 Agustus 1945 bukan peristiwa yang terjadi secara kebetulan. Peristiwa itu juga bukan terjadi sebagai hadiah dari Jepang. Proklamasi Kemerdekaan merupakan klimaks dari rangkaian perjuangan para tokoh pergerakan kemerdekaan Indonesia. Bagiamana lika-liku perjalanan bangsa di sekitar peristiwa Proklamasi Kemerdekaan? Konflik dan intrik apa saja yang terjadi di …
Buku ini berisi pengalaman bangsa Filipina dalam masa-masa transisi pemerintahannya yang menarik dan memberikan inspirasi dan barangkali tak terbayangkan sebelumnya. Melalui buku ini, teman-teman diajak untuk menangkap pembelajaran-pembelajaran mengenai jalan damai yang tejadi di Filipina.
Buku ini berisi refleksi atas beberapa hal yang terjadi pasca Revolusi di Eropa. Empat pokok bahasan dalam buku ini adalah Revolusi dan Masyarakat Indonesia, Kematian Sosialisme yang aneh dan bayangan mengenai Jalan Ketiga, Politik, Ekonomi dan Jalan ke kebebasan, dan bagian penutup Arsitektur Eropa yang baru di Jerman.
Buku ini dimaksudkan untuk memperkenalkan paembaca pada bintang dan alam semesta, cara pengamatannya, asal mula dan evolusinya.
Penulis buku ini adalah seniman Iran yang gemar bermain satir. Kumpulan esai-humor ini ditulis pada masa pascarevolusi Iran, diambil dair Asghar Agha- majalah yang diterbitkan Khorsandi di pengasingan-sangat memancarkan kejenialan dan kepeloporan yang niscaya menarik bagi pembaca.