Buku ini berisi 4 kisah mengenai empat Kapitan Tionghoa yang terkemuka di Jawa. Souw Beng Kong yang dibujuk oleh Gubernur VOC keempat Jan Pieter Zoon Coen untuk pindah dari Banten dan diangkat menjadi Kapitan pertama di Batavia pada 1619. Pengangkatan Bencon yang menjadi institusi Kapitan Tionghoa di Batavia bertahan hingga lebih dari tigaratus tahun sejak 1619-1942. Kedua adalah Phoa Beng Gam …
Mata Hari, nama yang tercatat di berbagai literatur, terutana dihubungkan dengan spionase, mata-mata, intrik juga sensualitas. Hidup di seputar akhir abad ke-19 sampai awal abad ke-20. Mata Hari seperti mewadahi berbagai gejolak zaman yang menjadi ciri khas pergantian abad, sampai kemudian terseret agen ganda bagi Prancis dan Jerman pada Perang Dunia I. Dalam novel ini, dikisahkan periode hi…
Ini 101% imaginasi. Namun cerita yang saya sajikan buat Anda ini, Puan-Puan dan Tuan-Tuan, sebenarnya berangkat dari kisah nyata satu abad silam. Kalau Anda tidak suka, barangkali sebab Anda punya masalah istimewa dengan emosi Anda, silahkan tutup buku ini, sampakkan, atau bahkan bakar saja. Tapi, jangan lupa, beli dulu buku ini, dan bayar di kasir toko buku sini, sebab sebelum buku ini menjad…
Roman ini menceritakan peristiwa-peristiwa selama perang dunia II, pendudukan Jepang di Indonesia serta perjuangan untuk kemerdekaan. Roman ini mempertentangkan jiwa humanis dalam bentuk seorang cendikia Swiss dengan jiwa bushido Jepang dalam bentuk seorang samurai. Meski tidak seia dan sekata, tetapi antara keduanya telah terjadi percintaan yang mesra. Roman ini sarat akan konflik batin dan di…
Ibu guru menganggap Toto-Chan nakal, padahal gadis cilik itu punya rasa ingin tahu yang besar. Itulah sebabnya ia gemar berdiri di depan jendela selama pelajaran berlangsung. Karena para guru sudah tak tahan lagi, akhirnya Totto-Chan dikeluarkan dari sekolah. Mama pun mendaftarkan Totto-Chan ke Tomoe Gakuen. Totto-Chan girang sekali, di sekolah itu para murid belajar di gerbong kereta yang …
Buku ini merupakan studi tentang naskah-naskah, catatan-catatan tertulis, dan buku-buku yang melukiskan peristiwa pemberontakan seorang bupati wedana Priangan terhadap kekuasaan Mataram pada awal abad ke-17, dan mencoba memahami latar belakang sosial lahirnya cerita-cerita tersebut. Sumbangan berharga bagi ilmu saastra dan sejarah yang penting bagi para sarjana, mahasiswa, dan umum.
Buku ini berisi 119 kisah bijak yang dapat digunakan sebagai ilustrasi pendalam kitab suci dalam renungan pribadi dan kelompok. Buku ini berisi lelucon, anekdot, dan syair yang memberi inspirasi dan menantang pembacanya.
Buku ini mengulas ketiga novel Budi Dharma yakni Olenka, Rafilus dan Ny. Talis. Selain membahas novel, buku ini juga membahas dua kumpulan cerpen Budi Dharma yang berjudul Orang-orang Bloomington dan Kritikus Adinan serta sejumlah cerpen yang masih berserakan. Budi Darma telah menulis kumpulan cerpen Orang-Orang Bloomington (1980) dan Kritikus Adinan (2002); novel Olenka (1983), Rafilus (198…
Leksikon yang kaya dengan informasi dan akurat ini berisi entri yang mencakup seluruh sastrawan Indonesia sejak kelahiran sastra Indonesia Modern hingga para sastrawan yang menerbitkan karya mereka pada awal tahun 2000. pembaca sastra Indonesia sering mengalami kesulitan mendapatkan bahan-bahan yang lengkap mengenai sastrawan Indonesia. Jika seorang guru, peneliti, atau pembaca ingin mendapa…
Umar Kayam adalah cerpenis Indonesia. Cerpen-cerpennya banyak menari perhatian pembaca dan pengamat sastra Indonesia, terutama setelah terbit buku Seribu Kunang-Kunang di Manhattan (1972). Tidak berhenti sebagai novelis, Umar Kayam pun menulis novel Para Priyayi (1992) yang juga mendapat sambutan hangat dari masyarakat sastra Indonesia. Namun, pembicaraan mengenai karya Umar Kayam secara keselu…