Buku ini berisi ajakan gereja kepada seluruh umat katolik untuk peduli terhadap lingkungan hidup.Sebab dengan membangun kepedulian pada lingkungan hidup berarti juga membangun martabat hidup kita.
Buku ini menunjukkan pada persoalan kebudayaan yang menonjol, bahwa perubahan itu sendiri merupakan suatu yang konstan yang justru memperlihatkan suatu proses yang dinamis dalam kehidupan masyarakat. Seperti dikatakan bahwa manusia menyimpan sejarahanya sendiri. Penempatan lingkungan misalnya adalah petunjuk betapa aspek perubahan menjadi concern utama yang mengharuskan adanya respon manusia da…
Buku ini menyorot secara tajam sebab dan akibat perusakan hutan dan usulan upaya penanggulangannya. Bagian pertama buku ini menyorot hugan dan lingkungan hidup dilihat dari sudut pandang poltiik dan kekuasaan. Kekuasaan yang korup telah ikut andil dalam merusak dan menggerogoti hutan kita. Bagian kedua, era kapitalisme global juga penuh dengan paradoks. Bank Dunia, polisi dunia AS dan negara-ne…
Greta adalah seorang pelajar di Swedia. Dia anak yang pendiam, selalu duduk di belakang dan jarang berbicara. Akan tetapi, Greta selalu berpikir tentang perubahan iklim dan betanya-tanya apakah dia akan mempunyai masa depan. Greta menyadari bahwa dia bisa melakukan perubahan. Dia mulai berpikir, jika orang dewasa tidak akan melakukan sesuatu untuk masa depan, anak-anaklah yang harus melakukan …
Kaca telah digunakan selama ribuan tahun untuk membuat benda sehari-hari, dari jendela dan botol hingga kacamata dan lensa. Kaca juga murah pembuatannya karena sebagian besar terbuat dari pasir. Buku ini mengkaji pada berbagai penggunaan kaca – bagaimana kaca dibuat; bagaimana produk-produk dari kaca dirancang dan di proses; masa depan dari teknologi kaca; dan dampak kaca pada lingkungan.
Buku ini dimaksudkan untuk membantu para pemandu lingkungan untuk mengembangkan diri dalam menjalankan tugasnya, mengenal peran dan tugasnya, menempatkan diri dalam perwujudan Gereja sebagai communio, mengenal dan mempraktikkan teknik dan metodologi memandu sampai akhirnya pemandu diharapkan memiliki arah atau buah-buah yang diharapkan terjadi dari proses dinamika sarasehan itu.
Buku ini menawarkan sejumlah elemen pokok berupa langkah-langkah penting yang dapat menumbuhkan partisipasi umat di lingkungan. Diharapkan setiap elemen saling berhubungan dan menunjang satu sama lain secara timbal-balik.
Gereja Indonesia ditantang untuk memikirkan ulang bagaimana menjalani hidup menggereja yang dapat dipertanggungjawabkan dalam hubungan antar suku, agama, ras, golongan, dan kelas-kelas dalam masyarakat, bahkan dalam hubungan dengan alam secara keseluruhan. Berhadapan dengan krisis dan ketidak adilan dalam semua bidang kehidupan, pemikiran ulang ini semakin mendesak lagi. Kemanakah arah karya pa…
Buku ini merupakan dialog antara manusia dengan lingkungannya, kebudayaannya, maupaun lingkungannya dengan kebudayaannya. Disajikan juga pengalaman saudara-saudara kita di Papua. Melalui refleksi iman dan pendekatan ekologi ini teman-teman akan menemukan pertanyaan-pertanyaan kritis mengenai kesadaran lingkungan.
Buku ini berisi data-data mengenai sumber-sumber kelautan dan penghasilan serta kerasulan gereja di tengah kaum nelayan.