Text
Pater Beek, SJ Larut Tetapi Tidak Hanyut
"Pater Beek adalah sosok seorang imam yang prinsipil, penuh disiplin, namun penuh kasih dan punya empati yang mendalam. Saya merasa amat bangga sebagai anak Khasebul Angkatan 17 dan berjumpa serta berkenalan pribadi secara cukup mendalam mulai dari tahun 1967, sampai beliau wafat....."
- Michael Utama, salah seorang anak binaan.
"Saya merawat Pater Beek SJ., sebagai manusia yang saya kagumi, sebagai sosok yang jujur, cerdas dan penuh vitalitas, tetapi tidak mampu menutupi sifat kemanusiaannya. Ia mampu marah besar, mampu melontarkan humor non-pastoral, tetapi tetap selalu berhasrat baik sebanyak-banyaknya."
- Dr. Sidharta, salah seorang dokter yang ikut merawat.
"Kami menankap betul pesan Romo dalam retret agar anak-anak muda tidak bersikap 'manget-manget' (tidak panas dan tidak dingin, setengah-setengah)."
- Harry Tjan Silalahi, salah seorang peserta dretret Pater Beek pada tahun 1953.
Banyak orang bertanya siapa sebetulnya Pater Beek? Apa karya sebenarnya yang dijalankannya? Apa pula yang dilakukannya dengan Khasebul? Mencari konfirmasi dari sumber dan informasi tertulis tentang beliau seperti usaha menjaring angin, karena pater itu memang tidak suka difoto atau bahkan dituliskan namanya.
No other version available