Text
Isaac Newton
Suatu petang pada tahun 19666, Isaac Newton muda sambil mengepit sebuah buku, berjalan dengan santai ke kebun belakang rumahnya. Ia duduk di bawah sebatang pohon dan selanjutnya terjadilah kisah jatuhnya buah apel yang kemudian menjadi peristiwa yang memungkinkan pengamatan gerak sebagai suatu rangkaian kejadian dan kelak membawa perubahan dalam dunia ilmu pengetahuan.rnDari peristiwa apel itu Newton langsung mengembangkan teori gravitasi. Dan hanya dalam waktu delapan belas bulan, ia juga menemukan kalkulus diferensial, serta sifat-sifat cahaya putih. Ia telah mendapatkan pengakuan sebagai ilmuwan terkemuka dalam sejarah, tetapi ia harus berkarya mengembangkan tiga hukum geraknya serta sebuah teleskop baru yang revolusioner. Ia menjadikannya salah seorang di antara ilmuwan-ilmuwan besar dunia sepanjang zaman. Karya Newton telah menjadi batu pijakan bagi dunia sains modern. Temuan-temuannya memainkan peran dalam hampir setiap produk teknologi modern: dari televisi dan laser sampai mobil balap formula satu, pencakar langit, peralatan kedokteran canggih, bahkan mainan anak-anak sederhana. rnYang diwariskan oleh pemuda yang duduk di bawah pohon apel pada petang itu sungguh tak ternilai. Newton menemukan jawab dan penjelasan tentang sesuatu yang sebelumnya baru merupakan dugaan atau bahkan tidak diperhatikan.
No other version available