Text
M. Bahar Mattalioe, Pemberontakan Meniti Jalur Kanan
Panggilan Ibu Pertiwi ternyata lebih kuat daripada ketangguhan prinsip seseorang. Setidak-tidaknya itulah yang pernah dialami oleh Muhammad Bahar Mattalioe, seorang patriot bangsa, tetapi juga pernah menjalani hidup sebagai seorang pemberontak. rnSetelah kembali ke pangkuan Republik Indonesia, Bahar Mattalioe mencoba mengumpulkan kembali semua catatan pribadinya selama menjalani dua aktivitas yang saling bertentangan, sebagai pejuang di bawah panji-panji TNI dan sebagai pemberontak di bawah panji-panji DI/TII. Selain itu, ia juga berusaha mengorek kembali segala ingatan tentang berbagai macam peristiwa semasa hidupnya. Bukti-bukti otentik tentang keterlibatannya dalam pentas sejarah nasional itu kemudian dirangkumnya dalam otobiografi yang berjudul Pemberontakan Meniti Jalur Kanan.rnOtobiografi ini pantas dibaca oleh kaum muda, mahasiswa, politisi, anggota ABRI, serta semua orang yang berminat pada perkembangan sejarah Indonesia.
No other version available