Text
Mawar Padang Ara
Magda da Silva, sungguh menawan, bagaikan mawar merah segar di antara penghuni Padang Ara yang hitam kering dipanggang terik kemarau. Kulitnya kuning bersih, tubuhnya tinggi semampai, rambutnya ikal panjang.rnMalam itu dia mengenak baju hangat baru, pemberian Pastor Robert. Malam itu dia menjamu pastor Robert di rumahnya yang sederhana; sementara suami-nya, Guru Frans, berusaha menambah penghasilan dengan mengajar sambil bekerja sebagai pemain sepak bola di kota. rnOrang kampung geger! Lebih-lebih ketika tahu betapa seringnya Magda da Silva alias Nyora Guru Frans menerima bingkisan dari pastor Amerika yang masih muda, gagah, dan tampan itu. Lebih-lebih ketika tahu bahwa Nyonya Guru Frans mengandung.rnBetulkah mereka saling jatuh cinta? Betulkan mereka telah melangkah terlampau jauh? Para tetua adat berembug, para pemuda mengasah parang, sementara Gurr agama dan Guru Kepala hanya bisa mengusap dada.
No other version available