Text
Malam Sepasang Lampion
Buku ini berisi cerpen-cerpen tentang kekerasan dan tragedi orang-orang yang disingkirkan yang menjadi kerusakan-kerusakan sosial dan menjadi bagian dari fenomena kebusukan.rnrnApakah kekerasan, tragedi orang-orang yang disingkirkan harus dilupakan? Apakah pembantaian terhadap manusia dan kemanusiaan mestri dikubur dalam-dalam? Tidak bagi Triyanto Triwikromo. Karena itu, menurut pendapat Afrizal Malna, kekerasan sangat mewarnai cerpennya. Kerusakan sosial bukan lagi berita, melainkah telah menjadi bagian dari fenomena kebusukan. tingginya tingkat perusakan yang terjadi membuat cerpennya mirip tubuh penuh tato, yang menggambarkan berbagai teks tentang kekerasan. Cerpen menjadi medan tato yang memungkinkan risiko sosial yang perih ditorehkan.
No other version available