Text
Politik Panjat Pinang, Di Mana Peran Agama?
Buku ini ingin merajut jarak atau kesenjangan antara kehidupan politik dan moral agama atau bahkan bisa menghilangkan jarak. Artinya, semua tindakan dan kebijakan politik tidak bisa dibenarkan, jika keluar dari moralitas universal yang juga diajarkan oleh agama. Realitas Sosial-Politik yang cenderung seperti perilaku lomba panjat pinang ketika menyambut acara peringatan Kemerdekaan Indonesia terjadi karena agama tidak dipahami sebagai sesuatu yang serba formal, kaku, keras, dan tidak toleran serta tidak mengarah pada misi agama yang sejatinya.
Karenanya, buku ini layak dibaca, terutama oleh para pembuat kebijakan di berbagai tingkatan, pemikir, dan pemerhati sosial-politik, serta peggiat moral agama. Semoga buku ini dapat menjadi teman permenungan dan diskusi untuk bersama-sama memperbaiki negara dan masyarakat yang sedang dilanda prahara ke arah yang lebih baik dan bermartabat.
Prof. Komaruddin Hidayat lahir di Pabelan, Magelang, Jawa Tengah, 18 Oktober 1953. Pendidikannya dimulai di Pondok Pesantren Pabelan, Magelang, dilanjutkan di Fakultas Ushuludding IAIN Syarif Hidayatullah, Jakarta 1981. Setamat itu melanjutkan S2 (M.A>) dan S3 (Ph.D.) dalam bidang filsafat di Middle East Technical University (METU), Ankara, Turkey (1995), ditambah dengan Post-Doctorale REsearch Program di McGill Universitu, Canada (1995) dan Post-Doctorale Research Program di Hartfort Seminary Connecticut, USA (1997).
No other version available