Text
6 Tempayan Air: Pokok-Pokok Pembangunanan Jemaat
Rob van Kessel ingin bertolak dari teologi modern dan makin lama mengkhususkan diri pada pembangunan jemaat. Beliau mencoba membangun kader serta memberikan perspektif teologis normatif bagi pembangunan jemaat dalam konteks masyarakat masa kini. Tidak disangkal lagi bahwa konteks masyarakat di banayak negara dunia ketiga terkena oleh modernitas sebagai kultur baru. Di Indonesiapun kesadaran akan hal itu makin kuat.
Prof. Dr. Rob van Kessel lahir 1929 di Jakarta , menjadi profesor dalam Teologi Praktis di Universitas Utrecht. Beliau ingin menulis refleksi teologis yang cukup fundamental bagi Pembangunan JEmaat. Sudah ada banyak literatur mengenai iman dan Gereja dan juga mengenai problem-problem pastoral. PEmbangunan jemaat pun lama-kelamaan tidak asing lagi sebagai vak yang membekali para petugas pastoral, baik imam/pendeta maupun awam.
Rob van Kessel ingin bertolak dari teologi modern dan makin lama mengkhususkan diri pada Pembangunan Jemaat. Beliau mencoba membangun kader serta memberikan perspektif teologis normatif bagi Pembangunan Jemaat dalam konteks masyarakat masa kini. Tidak disangkal lagi bahwa konteks masyarakat di banyak negara ketiga terkena oleh modernitas sebagai kultur baru. Di Indonesia pun kesadaran akan hal itu makin kuat.
Mungkin upaya Rob van Kessel ini bagi kalangan pembaca tertentu berkesan terlalu idealistis, terlalu radikal, atau terlalu abstrak. Namun Rob van Kessel mengharapkan supaya buku ini dapat memberi inspirasi untuk - bertolak dari iman yang mendalam - bekerja demi GEreja yang vital dan yang betul-betul bersifat kristiani. Semoga buku ini membantu refleksi dan diskusi selanjutnya.
No other version available