Text
Perang Eropa Jilid II
Buku jilid ke-2 ini memiliki 22 bab yang bercerita Gerakan Bawah Tanah Menentang Jerman, Kisah Heroik Odette, Wanita Anggota Resistance, Pahlawan-pahlawan Tidak dikenal di Norwegia, Hampir Saja Jerman Berhasil Membuat Bom Atom, Rakyat Polandia melawan Nazi, Partisan Yugoslavia pimpinan Marsekal Tito, Kontroversi Tuntutan Menyerah Tanpa Syarat, Skadron 617 Menyerang Bendungan Jerman, Tipu Muslihat dalam perebutan pulau Sicilia, Jatuhnya Sicilia dan Tergulingnya Mussolini, Jatuhnya Diktator Mussolini, Mussolini ditangkap Raja Victor Emmanuel, Mussolini dibebaskan Kapten Skorzeny, Pertempuran hebat di Teluk Salerno yang Indah, Siapa Klaha di Italia: Sekutu atau Jerman?, Meskipun Terbakar, Ploesti Tetap Berdiri, Jual Beli jiwa Yahudi dengan Nazi, Satu Juta Jiwa Yahudi untuk 10.000 truk, Buyarnya suatu tugas rahasia, Tercapainya Keunggulan Udara di Atas Jerman, dan Ofensif udara sekutu terhadap Jerman.
Tepat pukul 10.45 pagi. Hatinya berdebar-debar, tetapi tidak ada sesuatu yang terjadi. Mungkinkah ada sesuatu yang kurang beres? Lewat satu menit ... dua.... Tiba-tiba terlihat cahaya berkilau, suatu ledakan hebat terlihat dan terdengar di permukaan air... Dengan demikian, musnahlah persediaan air berat verman yang paling besar dan mesin-mesin yang tak ternilai harganya. (Bab tentang Jerman Hampir Berhasil Membuat Bom Atom)
• Sebaliknya kaum partisan pun harus mengakui keberanian tentara Jerman. Kalau mereka menyerang posisi partisan, "mereka maju dengan tenang, seolah-olah sedang mengadakan parade".Di pihak lain Jerman juga kagum pada kepandaian Tito. Kepala SS Jerman harus mengakui kelicinan Tito. Setiap kali dikepung, setiap kali pula Tito berhasil lolos, demikian Himmler. (Bab tentang Perlawanan Partisan Yugoslavia)
Dari pernyataan ini, nyatalah betapa kuat alasan Liddell Hart untuk menamakan doktrin unconditional surrender sebagai blunder terbesar Sekutu dalam peperangan ini. Dari segala sudut, doktrin itu malah menyulitkan kedudukan Sekutu dan menguntungkan Hitler. (Bab tentang Tuntutan Roosevelt Mengenai Jerman Harus Menyerah Tanpa Syarat)
Gibson memanggil pilot Shannon untuk menyerang. Tetapi segera ia mendengar suara tajam di alat komunikasinya, suara Martin yang berteriak bahwa dam telah lenyap. la melihat Dam Mochne pecah berantakan dan runtuh. Air sebannyak 134 juta ton sekarang membanjir hebat ke lembah Mochne. (Bab tentang Skadron 617 RAF Menyerang Bendungan Jerman)
Mendengar itu Mussolini pun menjadi pucat, berdirinya sempoyongan, seolah-olah ia menerima pukulan dahsyat di dadanya. "Kalau begitu tamatlah riwayat saya," kata Mussolini dengan suara lemah. (Bab tentang Dijatuhkan dan Ditangkapnya Diktator Fasis Italia oleh Raja Victor Emmanuel)
No other version available