Text
Merawat Kerukunan Pengalaman di Indonesia
Telah lama masyarakta Indonesia hidup dalam keragaman sosial dengan 1340 suku bangsa, 300 kelompok etnik, 652 bahasa daerah, dan enam agama resmi. Keragaman ini menjadi kelebihan untuk menguatkan bangsa sekaligus kekurangan lantaran mengelola kemajemukan di antara masyarakat tanah air tidak seindah semboyan bangsa kita, Bhinekka Tunggal Ika.rnrnAgama yang semula bersumber dari wahyu, seiring berjalannya waktu berkembang menjadi bagian dari subsistem sosial yang terkadang memicu terjadinya konflik antar masyarakat dan melebar pada subsistem sosial lain, seperti politik, ekonomi, dll. Atau sebaliknya agama menjadi korban akibat konflik dalam subsistem lainnya.rnrnSesungguhnya tema semua ajaran agama memungkinkan terjadinya hubungan ramah di antaranya, meskipun berbeda ajaran, dokrin , ritual dan istilah dalam tiap-tiap agama. Khususnya Islam, dengan tiga karakter ajarannya: persamaan derajat, rasionalitas dan bersahaja, serta Islam adalah kemajuan yang dapat dijadikan dasar berbagar pranata sosial untuk membangun kerukunan antarmasyarakat bangsa Indonesia.
No other version available