Text
Gambaran Gereja di Era Digital
"Saya sangat menghargai usaha Diakon Salto meneliti salah satu tanda zaman yang sangat mempengaruhi gambaran jati diri manusia, termasuk jati diri Gereja dan menerbitkan hasil penelitiannya dalam buku ini. Gagasan-gagasan yang dikemukan dalam buku ini seharusnya memicu kreatifitas pemikiran teologis, pastoral dan spiritual, yang akan menjadikan Gereja tetap relevan signifikan."
(Ignatius Kardinal Suharyo, Uskup - Keuskupan Agung Jakarta)
"Karya luar biasa ini mengingatkan saya saat masa kecil ketika bersekolah minggu, di mana Romo senantiasa mengingatkan anak-anak bahwa TUHAN ADA DI MANA_MANA. Artinya, dalam peradaban modern, kita dapat menghadirkan GEREJA melalui pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi yang tepat. Kita dapat menyebarkan KABAR GEMBIRA kepada sellulruh makhluk di dunia kapan saja dengan bebas, murah, leluasa, dan tanpa hambatan; menghadikrkan KERAJAAN ALLAH di dunia maya melalui berbagai model inovasi, interaksi, komunikasi, dan kolaborasi. Intinya, harus ada PERUBAHAN MINDSET di kalangan petinggi Gereja dan umat kristiani, jika ingin tetap menghadirkan Tuhan dan Gereja dalam dunia yang penuh dengan fenomena disrupsi. Teknologi digital meruntuhkan segenap ruang dan waktu yang selama ini terkesan memisahkan manusia dengan "gerejanya"
(Prof. Richardus Eko Indrajit, Praktisi Pendidikan dan Teknologi Informasi)
No other version available