Text
Segala-Galanya Ambyar: Sebuah Buku Tentang Harapan
Dari penulis buku laris dunia Sebuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat (The Subtle Art of Not Giving a Fuck) lahirlah sebuah pedoman kewarasan untuk menghadapi problem-problem harapan.
Kita hidup dalam zaman yang menarik. Secara material, segalanya tampak sangat baik melebihi zaman-zaman sebelumnya. Meski begitu, entah mengapa segala-galanya tampak kacau balau dan benar-benar ambyar. Apa yang terjadi? Jika ada satu orang yang bisa membantu kita mengenali bencana yang terjadi saat ini dan ikut membantu memberesi salah satunya adalah Mark Mason. Dalam Segala-galanya Ambyar, Manson membentangkan segunung penelitian psikologis, juga sederet kebijakan dari beragam filsuf mulai dari Plato hingga Tom Walts, untuk berbicara perihal agama, politik, uang, hiburan dan juga internet.
Dengan ciri khas gayanya berupa campuran antara penelitian dan humor, Manson menantang kita untuk lebih terbuka dengan diri sendiri, secara jujur menguak definisi tentang keyakinan, kebahagiaan, kemerdekaan - dan bahkan tentang penghargaan itu sendiri. Salah satu pemikir besar modern ini telah memproduksi satu lagi buku yang akan memperkaya dunia ke depan.
Mark Manson adalah penulis buku laris versi internasional dan New York Times berjudul SEbuah Seni untuk Bersikap Bodo Amat ( The Subtle ARt of Not Giving a F*ck). Blognya MarkManson.net menarik 2 juta lebih pembaca setiap hari. Ia tinggal di kota New York.
No other version available