Buku ini merusapakan salah seorang ulama Islam paling terkemuka di republik ini. Jasanya sangat besar dalam membumikan pandangan keagamaan yang moderat, persaudaraan di tengah-tengah umat, dan kemerdekaan dari penjajahan. Sebab itu, para ulama memberinya gelar Hadratussyaikh yang artinya mahaguru dan mahaulama. Bersama sejumlah ulama terkemuka lainy ia mendirikan NU pada 31 Januari 1926 untu…
Hamka, pribadi yang mengandung arti penting dan harum namanya bagi tanah air, bangsa dan agama. Kita mengangkat namanya bukan sekadar ajaran-ajaran dan tingkah lakunya yang memiliki makna unggul dan kharismatik. Untuk menggali segudang pengalaman yang telah dimiliki beliau semasa hidup, sudah tentu tidaklah cukup dengan hanya menampilkan tiga puluhan penulis saja. Kendati merasa adalah sahab…
Pemikiran modern di kalangan umat Islam muncul seiring dengan malaise total yang terjadi akibat tidak adanya upaya menerjemahkan Islam dalam menghadapi kecenderungan baru. Perkembangan baru yang diakibatkan oleh persentuhan dengan Kultur Barat ini, mengakibatkan tersisihnya umat Islam di pojok-pojok keterbelakangan. Modernisme bermula ketika Barat melakukan penetrasi Militer, Kultural, dan i…
Sepanjang sejarah, terdapat banyak negeri yang di masa silam telah dilenyapkan Allah dari muka bumi karena keingkaran penduduknya.rnKaum Nuh ditenggelamkan oleh air bah dahsyat. Kaum Ad dihancurkan oleh badai pasir, Kaum Luth yang melakukan praktek homoseksual dan sodomi dihapus dari muka bumi dengan semburan lahar dan gempa bumi, Tentara Fir'aun lenyap di kedalaman laut.rnInilah kisah-kisah ny…
Di masa Demokrasi Terpimpin, Bua HAmka adalah sosok yang kadang berbeda pendapat dengan Presiden Sukarno, dan juga berseberangan dengan Kaum Komunis. Melalui Majalah Lentera, karya-karyanya diserang habis. Berbulan-bulan lamanya ia hadapi hantaman orang-orang yang tak sepaham dengannya. Dua tahun empat bulan lamanya, Buya Hamka hidup dalam penjara rezim Sukarno. Meski begitu, ia tak marah, Buya…
Buku ini menyajikan satu corak kajian arkeologi yang tidak hanya berurusan dengan situasi kelampauan umat manusia, tapi juga dimensi makna dari dunia kelampauan tersebut. Bila yang pertama mengacu pada upaya menggali apa yang tersisa dari pengalaman sejarah umat manusia, yang kedua mengacu pada pola pemaknaan yang diberikan, yang berbasis pada pandangan dunia mereka, melalui peninggalan-peningg…
Buku ini berisi kisah-kisah mengenai hidup dan karya EMHA sebagai seniman, budayawan, dan sekaligus pemuka agama. Judul-judul yang ditawarkan antara lain Berjalan dan Bekerja: Air Mengalir Ke Segala Arah, Persepsi Terhadap EMHA, Mempertahankan Manusia Di Antara Politik Dan Agama, Puisi EMHA: Mereka Berjoget dan Tertawa, Musik dan Bakul Kesejahteraan Rakyat, Aransemen Cinta Menjelajahi Benua-Ben…
Cak Nur dikenal sebagai pemikir Islam paling kontroversial. Pandangannya tentang sekularisasi, Islam Yes Partai Islam No, tidak ada negara Islam, hingga pluralisme, telah menyulut perdebatan panjang. Ia mendobrak kebekuan politik dengan seruan oposisi, Pancasila Ideologi terbuka, dan pencalonan dirinya sebagai presiden dengan modal pemikiran. Belakangan ia dikenal sebagai guru bangsa karena se…
Buku ini berisi tulisan-tulisan mengenai Haji Agus Salim di mata keluarga dan masyarakat, serta Karangan Agus Salim Sebagai Pemimpin Politik dan Pemikir Agama yang terdapat dalam harian Fadjar Asia, Het Licht, Hindia Baroe, Pembela Islam, Mustika, Pedoman Masjarakat, Pandji Islam, Hikmah, Ceramah di pertemuan The Indonesia-Pakistan Cultural Association, Pidato perpisahan di Washington, dan Sura…
Sejarah adalah soal tokoh, waktu, dan peristiwa. Ibarat dalam sebuah panggung, ketiganya menjadi rangkaian kesatuan dalam sebuah pertunjukan. Penonton menikmati jalan cerita dan mengambil pelajaran. Terkadang ikut terbawa emosi; terharu, menangis, kesal, dan tertawa. Inilah yang dilakukan oleh penulis buku ini; menuliskan tentang siapa, kapan, dan bagaimana dalam sebuah tulisan yang diibaratkan…